Palangka Raya –http://inovasiborneo.co.id Sehubungan dengan pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2024, Kelompok Kerja Perumahan, Permukiman, Air Minum dan Sanitasi (Pokja PPAS) Provinsi Kalimantan Tengah melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang ) Prov. Kalteng melaksanakan Rapat Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program PPSP TA. 2024, di Ruang Tulip Aurila Hotel Palangka Raya, Kamis (05/12/2024).
Kepala Bappedalitbang Prov. Kalteng Leonard S. Ampung dalam Berbagai sekaligus membuka acara menyampaikan bahwa Rapat monitoring dan evaluasi ini sebagai bahan refleksi terhadap pelaksanaan pembangunan di bidang sanitasi.
Ditambahkan Leonard, dalam rangka mendukung Sustainable Development Goals (SDG`s) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yakni mencapai akses air minum layak dan sanitasi dasar bagi seluruh penduduk Indonesia di tahun 2030, dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 dan rencana teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, telah menetapkan indikator dan target pembangunan bidang perumahan, organisasi, air minum dan sanitasi, sebagai salah satu sasaran pokok pembangunan nasional bidang infrastruktur dasar.
“Pembangunan bidang konservasi difokuskan pada penyediaan pelayanan dasar serta mengatasi dan mencegah stunting . Selain itu, perumahan, air minum, air limbah merupakan indikator pencapaian Standar Pelayanan Minimum (SPM) yang wajib dipenuhi oleh daerah,” ungkap Leonard.